« Home | Rai gedhek, muka tembok seperti beton » | Perilaku buruk pengendara motor » | DPRD DKI, Gubernur dan Taman Kanak-kanak » | Stop » | Selamat datang Joko Widodo » | Website tidak bisa dibuka menggunakan Tri AON » | Mohon maaf copy paste » | Kadaluarsa menilai kinerja » | Kado untuk Jokowi » | Jakarta Sepi » 

Monday, February 22, 2016 

Embun pagi di pojok Surabaya


https://www.flickr.com/photos/78606919@N06/25171326445/

Ketika ada banyak ruang putih dalam hati, disaat itu untuk menyesuaikan dari hitam ke putih sehingga nama tersebut menjadi inspirasi bagi wisata negara lain. Itulah Kampung Wisata Inspirasi Dolly yang dulu menjadi bekas lokalisasi prostitusi terbesar di Asia Tenggara. Dolly Alley closed, from black to white.

Wanita yang cerdas dan cepat menanggapi suatu permasalahan dan sosok itu dimiliki oleh pemimpin rakyat Surabaya yaitu Tri Rismaharini. Dengan ketulusannya dalam bekerja dan kebeningan hatinya untuk menata kotanya hingga sesuatu yang hitam bisa dirubah menjadi putih.

Semoga intelegensi embun pagi yang dimiliki pemimpin Surabaya bisa berbias ke Jakarta, yang sekarang ini sedang dalam penataan.

Labels: , ,

Dolly dah bersih tinggal Kalijodo menunggu hari.

Post a Comment